Masyarakat Kota Bandung telah membangun usaha dan memiliki potensi yang besar dalam ekonomi, selain itu masyarakat didukung dengan sangat baik oleh Pemerintah Kota Bandung. Hal itu didasarkan karena Kota Bandung mendapatkan penghargaan “Natamukti Nindya sebagai kota dengan perkembangan usaha kecil dan menengah (UKM) terbaik se-Indonesia menurut penilaian Indonesia Council for Small Business (ICSB) dan Kementerian Koperasi dan UKM”. Hal inilah yang menjadikan Kota Bandung sebagai sasaran yang tepat untuk dijadikan lokasi pemilihan topik PKM dengan KKN mengenai “Sosialisasi Hak dan Kewajiban Pajak di Kota Bandung”.

Oleh karena itu tim pelaksana kegiatan Pengabdian pada Masyarakat yang diketuai oleh Dr. Zainal Muttaqin S.H., M.H. dari Fakultas Hukum Universitas Padjadjaran (Unpad) mengadakan sosialisasi mengenai hak dan kewajiban pajak yang bertujuan untuk memberikan edukasi terhadap pelaku usaha mengenai betapa pentingnya bayar pajak. Kegiatan sosialisasi ini dilakukan di 4 kecamatan yang ada di Bandung yaitu Sumur Bandung, Bandung Wetan, Bandung Kulon dan Coblong Pajak adalah iuran kepada negara yang terutang oleh yang wajib membayarnya menurut peraturan-peraturan dengan tidak mendapat prestasi-kembali, yang langsung dapat ditunjuk, dan yang gunanya untuk membiayai pengeluaran-pengeluaran umum untuk menyelenggarakan pemerintahan.

Kebanyakan dari para pelaku usaha belum pernah melakukan penyuluhan dari kantor pajak dan masih memiliki tingkat kesadaran bayar pajak yang masih rendah. Jika kepatuhan membayar pajak rendah, berakibat pada pendapatan negara menjadi berkurang dan akibatnya dana sektor infrastruktur berkurang.