October 22, 2001

Profil Kebugaran Jasmani Murid Kelas VI SD Jatinangor Sumedang Berdasarkan Tes Kesgaran Jasmani Indonesia.

Harry Saroinsong, dr.,AIF, Vita Murniati, dr.,SpOG, Jimmy Setiadinata, dr.,AIF Fakultas: KEDOKTERAN Sumberdana: DIK Tahun: 2001 Abstrak: Telah dilakukan penelitian untuk mengetahui tingkat kebugaran jasmani dan kemampuan komponen kebugaran jasmani murid kelas Vi SD Jatinangor, Sumedang berdasarkan Tes Kesegaran Jasmani Indonesia (TKJI). Subjek penelitian adalah murid kelas VI SD Jatinangor, Sumedang berjumlah 60 orang, yang terdiri dari 30 orang putera dan 30 orang puteri. Penelitian ini menggunakan metode studi kasus dengan mengambil data karakteristik fisik (umur, tinggi badan, berat badan dan status gizi) dan Tes Kesegaran Jasmani Indonesia (TKJI). Status Gizi untuk murid putera 46,7% termasuk kategori normal, 40% dalam termasuk baik, 13,3% termasuk kategori kurang, sedangkan untuk murid puteri 47,1% termasuk kategori normal, 41,2% termasuk kategori baik, 11,7% termasuk kategori sedang dan tidak ada yang termasuk kategori kurang. Tingkat kebugaran jasmani untuk murid putera 13,3% termasuk kategori baik sekali, 46,7% termasuk kategori baik, 26,7% termasuk kategori sedang, 13,3% termasuk kategori kurang dan tidak ada yang termasuk kategori kurang sekali. Sedangkan untuk murid puteri 11,8% termasuk kategori baik sekali, 52,9% termasuk kategori baik, 29,4% termasuk kategori sedang, 5,9% termasuk kategori kurang dan tidak ada yang termasuk kategori kurang sekali. Komponen daya tahan jantung paru dan peredaran darah serta kekuatan dan ketahanan otot perut murid putera dan puteri termasuk kategori baik. Komponen daya ledak dan kekuatan serta ketahanan otot lengan dan bahu murid putera dan puteri termasuk kategori sedang. Komponen kecepatan murid putera termasuk kategori sedang dan murid puteri termasuk kategori kurang. Kesimpulan penelitian adalah status gizi murid kelas VI SD Jatinangor, Sumedang umumnya berada dalam keadaan normal dan baik, namun masih perlu ditingkatkan lagi untuk memperbaiki status gizi yang masih rendah. Begitu pula halnya dengan tingkat kebugaran jasmani umumnya baik, tetapi masih perlu ditingkatkan lagi untuk memperbaiki tingkat kebugaran jasmani yang masih kurang. Kata kunci:

Artikel terkait