October 29, 2007

Pengujian Kekerasan (Hardness) Gigi Buatan Akrilik

Hasna Dziab,drg.,MS, Erna Kurnikasari,drg.,Sp Pros, Zulia Hasratiningsih,drg.,MDSc Fakultas: KEDOKTERAN GIGI Sumberdana: LITMUD Tahun: 2007 Abstrak: Gigi buatan akrilik masih banyak dipakai, sehingga memberikan dorongan kepada Dental Supplier untuk memasarkannya dengan berbagai merek. Beberapa merek yang beredar mencantumkan merek tersebut sesuai standar, tetapi ada beberapa merek yang tidak mencantumkannya, walaupun demikian keduanya tidak mencantumkan data sifat mekanis (kekerasan). Standar ADA spesifikasi no. 15 mensyaratkan kekerasan gigi buatan akrilik minimal 15,00 KHN. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui gigi buatan akrilik mana yang nilai kekerasannya memenuhi standar. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif analitik, dilakukan terhadap 5 merek gigi buatan akrilik yang banyak digunakan dipasaran di Kota Bandung. Masing-masing merek diambil 4 gigi buatan sebagai sampel, tiap sampel dilakukan 10 titik indentasi pada permukaan atas dan bawah. Hasil penelitian dianalisis menggunakan uji ANAVA dan uji Dunnett, dihasilkan nilai kekerasan pada permukaan atas dan bawah berturut-turut, yaitu merek A 17,95 KHN; 17,46 KHN, merek B 17,01 KHN; 17,49 KHN, merek C 18,24 KHN; 17,41 KHN, merek D 17,61 KHN; 17,02 KHN, dan merek E 17,00 KHN; 16,59 KHN. Data tersebut lalu dianalisis varians dua arah, hasilnya nilai kekerasan kedua permukaan tersebut tidak berbeda nyata. Kesimpulan penelitian menunjukan kelima merek gigi buatan akrilik telah memenuhi standar ADA spesifikasi no. 15 dan terdapat perbedaan nilai kekerasan dari kelima merek tersebut Kata kunci:

Artikel terkait