Insan Sunan K., S.Si., Apt, Drs. Sohadi Warya, MS., Apt., Dudi Runadi, S.Si., Apt. Fakultas: FARMASI Sumberdana: LITMUD Tahun: 2009 Abstrak: Pada saat ini banyak obat tetes mata tradisional yang beredar di pasaran yang mengandung bahan alam. Masyarakat lebih memilih obat tradisional dikarenakan harganya yang lebih ekonomis dibandingkan obat sintetik. Beberapa sediaan tetes mata yang beredar dipasaran belum teruji kualitasnya baik dari jumlah dan jenis cemaran bakteri, sterilitas maupun tonisitas produknya. Penelitian ini dilakukan terhadap empat jenis sediaan tetes mata yang beredar dipasaran, dimana pemeriksaan yang dilakukan terhadap jumlah dan jenis bakteri dihasilkan bahwa jumlah rata-rata bakteri per mL dari semua sampel adalah 86,17×109 dengan jumlah rata-rata masing-masing sebesar 14,97×106. Adapun bakteri yang teridentifikasi adalah Staphylococcus sp, Streptococcus sp, Bacillus sp, Klebsiella sp, Pseudomonas sp, dan Escherichia sp. Dari uji sterilitas, menunjukkan bahwa sediaan tidak steril dengan ditandai adanya pertumbuhan bakteri dan jamur pada media uji. Sedangkan pada pengujian tonisitas diindikasikan bahwa dua dari empat sampel bersifat hipotonis dan hipertonis, sedangkan sisanya tidak memberikan tonisitas. Dari keseluruhan hasil, dapat dimpulkan bahwa semua sampel sediaan tetes mata yang diperiksa tidak memenuhi persyaratan dan tidak aman untuk digunakan Kata kunci: tetes mata tradisional, uji sterilitas dan tonisitas, tipe bakteri