R. Achmad Gusman Catur S, SH, Imamulhadi, SH., Miranda Risang Ayu, SH. Fakultas: HUKUM Sumberdana: DIK Tahun: 2001 Abstrak: Trade-related Aspects of Intellectual Property Rights (TRIPs) merupakan instrumen perjanjian hukum internasional yang secara komprehensif mengatur mengenai aspek-espek hak kekayaan intelektual (HKI) yang terkait dengan perdagangan. Saat ini, di dunia internasional tengah berkembang isu mengenai perlindungan terhadap pengetahuan tradisional (traditional knowledge). Pengetahuan tradisional ini mencakup banyak hal, mulai dari kesenian tradisional hingga pengobatan tradisional. Dalam beberapa hal, pengetahuan tradisional ini juga menyangkut aspek-aspek HKI namun tidak diatur dalam TRIPs. Dalam penelitian ini digunakan metode deskriptif analitis untuk memperoleh gambaran yang jelas dan meyeluruh mengenai HKI dan pengetahuan tradisional. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan yuridis normatif, yaitu mempelajari dan meneliti berbagai peraturan perundang-undangan yang berkaitan dengan HKI dan pengetahuan tradisional, khususnya dalam bidang pengobatan. Selain itu, penelitian ini juga menggunakan metode komparatif dengan meninjau berbagai praktik di negara lain dalam konteks perlindungan HKI terhadap pengetahuan tradisional dalam bidang pengobatan. Kesimpulan yang diperoleh dari peneltian ini adalah pengetahuan tradisional dalam bidang pengobatan memiliki aspek-aspek kekayaan intelektual sehingga pelu dilindungi dalam konteks HKI, dan hingga saat ini, masyarakat adat/masyarakat asli di Indonesia yang memiliki pengetahuan tradisional dalam bidang pengobatan belum mendapat perlidungan yang efektif serta manfaat yang penuh dari komersialisasi pengetahuan tradisional yang mereka miliki. Kata kunci: