October 31, 2005

Pengaruh Trampling (Injakan Kaki) Terhadap Tinggi Vegetasi dan Keanekaan Jenis Tumbuhan Bawah

Herry Y. Hadikusumah, Drs.,M.Si., Dr. Parikesit, M.Sc. dan Fakultas: PPSDAL Sumberdana: DIKS Tahun: 2005 Abstrak: Penelitian eksperimental mengenai dampak injakan manusia terhadap vegetasi bawah (diameter < 1-cm, tinggi < 50-cm) telah dilakukan pada bulan Mei-September 2004 di hutan hujan tropis dataran rendah Taman Wisata Alam dan Cagar Alam Pananjung Pangandaran. Percobaan ini menggunakan rancangan acak kelompok dengan lima intensitas perlakuan injakan (0, 25, 75, 200, dan 500 kali lintasan). Data yang dikumpulkan meliputi tinggi relatif, penutupan relatif, persentase bare ground, kekayaan jenis, dan indeks keanekaan jenis. Pengukuran kelima parameter tersebut dilakukan sebelum, dua minggu, satu bulan, dua bulan, dan tiga bulan setelah perlakuan. Analisis statistik dilakukan dengan menggunakan ANAVA dan Uji Duncan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tinggi relatif vegetasi di Taman Wisata Alam berkurang > 50% setelah 200 kali lintasan. Sementara, penutupan relatif vegetasi bawah di kedua lokasi secara signifikan berkurang > 50% setelah 200 kali lintasan. Kekayaan dan indeks keanekaan jenis di Cagar Alam berkurang secara signifikan setelah perlakuan. Penelitian ini mengindikasikan bahwa yegetasi bawah di kedua lokasi memiliki kerentanan yang relatif tinggi dan besarnya dampak tergantung pada karakteristik morfologi vegetasi. Indikasi pemulihan vegetasi di kedua lokasi masih belum dapat dipastikan dalam waktu tiga bulan. Penelitian ini juga memberikan beberapa pertimbangan dalam pengelolaan jalan setapak di kedua kawasan tersebut Kata kunci: percobaan injakan, dampak injakan, vegetasi bawah, pemadatan tanah, Cagar Alam Pananjung Pangandaran

Artikel terkait