Dra. Betty Mayawatie Mz., Suryana, S.Si., MP, Dr. Nia Rossiana, MS Fakultas: MIPA Sumberdana: LITMUD Tahun: 2009 Abstrak: Penelitian pengaruh penambahan ampas tahu pada media tumbuh serbuk gergaji kayu albasia terhadap pertumbuhan dan kadar protein jamur tiram putih (Pleurotus ostreatus [Jacq. Ex. Fr.] Kummer) telah dilakukan dari bulan Maret sampai dengan bulan Agustus 2009.Penelitian ini menggunakan metode eksperimental dengan Rancangan Acak Legkap dengan lima macam perbandingan takaran ampas tahu yang ditambahkan pada media tumbuh jamur, yaitu 9%, 10%, 11%, 12%, dan 13%, dari total bobot serbuk gergaji kayu albasia dan satu perlakuan sebagai kontrol 0% yaitu tanpa dilakukan penambahan ampas tahu. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan ampas tahu pada media tumbuh berpengaruh terhadap nilai kadar protein, pertumbuhan miselium, dan nilai efisiensi biologi jamur tiram putih (Pleurotus ostreatus), tetapi tidak berpengaruh terhadap umur panen dan bobot segar. Penambahan ampas tahu 12 % pada media tanam jamur tiram putih berpengaruh paling baik terhadap pertumbuhan miselium sebesar 9.33 cm, dengan rata-rata bobot segar panen sebesar 66.98 gram dan rata-rata nilai efisiensi biologi sebesar 54.33%. Namun untuk nilai kadar protein terbaik yang didapat dalam penelitian ini adalah pada penambahan ampas tahu 13%, yaitu sebesar 20.52% Kata kunci: Jamur tiram putih (Pleurotus ostreatus [Jacq. Ex. Fr.] Kummer), ampas tahu, pertumbuhan, kadar protein
idris
[utech_latest_posts category=’idris’]