Junianto, M.Si, Indah Riyantini, M.Si dan Isni Nuruhwati, S.Pi., M.Si Fakultas: PERIKANAN Sumberdana: DIPA RUTIN Tahun: 2006 Abstrak: Kesadahan air adalah suatu faktor yang memberi kenyamanan media air untuk kelangsungan hidup biota air. Kesadahan air disebabkan oleh adanya kandungan Ca2+ dan Mg2+ yang tinggi. Setiap biota memerlukan nilai kesadahan yang berbeda tergantung pada jenisnya. Kesadahan air yang tinggi dinamakan hard water, kesadahan rendah tergolong soft water. Nilai kesadahan salah satunya dapat diukur dengan kesadahan Jerman (kesadahan umum atau General Hardness) dengan satuan dH. Satu satuan dH setara dengan 17,8 ppm CaCO3. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui sejauh mana pengaruh perendaman daun ketapang (Terminalia cattapa, L) kering untuk menurunkan kesadahan air terhadap kelangsungan hidup ikan mas (Cyprinus carpio) sebagai ikan uji di dalam akuarium. Penelitian menggunakan rancangan eksperimen rancangan acak lengkap dengan empat perlakuan perendaman daun kering Ketapang (Terminalia cattapa): 0 gram/10 liter, 40 gram/ 10 liter, 60 gram/ 10 liter, 80 gram /10 liter dan 100 gram/10 liter dengan waktu perendaman 48 jam. Setiap perlakuan diulang 3 kali. Pengamatan dilakukan terhadap kelangsungan hidup ikan mas. Data dianalisis dengan metode statistik memakai Uji F dan jarak berganda Duncan dengan taraf kepercayaan 95%. Hasil penelitian menunjukkan, bahwa perendaman daun kering ketapang (Terminalia cattapa, L) telah mampu menurunkan kesadahan air dan pengaruhnya bergantung dari dosis daun ketapang dan waktu atau lamanya perendaman. Dengan perendaman selama 48 jam, dosis daun kering ketapang (Terminalia cattapa) yang terbaik dalam menurunkan kesadahan dan menghasilkan kelangsungan hidup ikan mas (Cyprinus carpio) tertinggi adalah dosis daun kering ketapang 60 gram /10 liter Kata kunci: