November 26, 2009

Penelusuran Antibakteri Bakteriosin dari Bakteri Asam Laktat Dalam Yoghurt Asal Kab. Bandung Barat Terhadap Staphylococcus Aureus dan Escherichia coli

Rini Hendriani, M.Si., Apt., Tina Rostinawati, M.Si., Apt., Sri Agung Fitri Kusuma, M.Si. Fakultas: FARMASI Sumberdana: LITMUD Tahun: 2009 Abstrak: Dilaporkan bahwa bakteriosin memegang peranan paling penting dalam menanggulangi infeksi. Telah dilakukan pengujian aktivitas bakteriosin sebagai produk metabolit dari beberapa bakteri asam laktat yang terdapat dalam beberapa produk yoghurt komersial yang terdapat di Kabupaten Bandung Barat terhadap bakteri Escherichia coli dan Staphylococcus aureus dengan metode difusi agar. Pengujian dilakukan pada sampel yoghurt, produk supernatan yoghurt, dan produk ekstrasel Bakteri Asam Laktat (BAL) yang diisolasi dari masing-masing sampel yoghurt. Hasil pengujian menunjukkan bahwa sampel yoghurt dan produk supernatan yoghurt yang memberikan aktivitas bakteriosin terbesar terhadap bakteri E. coli adalah Y3, sedangkan terhadap bakteri S. aureus adalah Y2. Kata kunci: yoghurt, bakteri asam laktat, BAL, bakteriosin

Artikel terkait