Dr. Yevis Marty Oesman, SE., MP, Prof. Dr. H. Yuyus Suryana, SE., M.Si, Dr. Wa Ode Zusnita Mulzu, SE., M.S Fakultas: EKONOMI Sumberdana: HIKOM BATCH II Tahun: 2009 Abstrak: Kemiskinan, masih menjadi problem yang sangat krusial saat ini. Krisis ekonomi yang berkepanjangan dan adanya krisis global menyebabkan terjadinya peningkatan angka pengangguran yang juga menjadi akibat terjadinya pelonjakan angka kemiskinan. Persoalan kemiskinan merupakan persoalan yang multidimensional, tidak hanya berupa persoalan ekonomi semata, melainkan juga persoalan sosial, budaya, dan politik.dan juga menyangkut persoalan kuantitatif, dan kualitatif. Metode yang digunakan dalam studi ini adalah Metode Deskriptif Komparatif. Jenis data yang dikumpulkan untuk dianalisis terdiri atas data Primer dan data Skunder. Sumber data primer diperoleh dari hasil wawancara langsung dengan responden sebanyak 426 orang dan melakukan observasi lapangan. Lokasi Penelitian di Kabupaten Garut, Sumedang dan Kabupaten Majalengka. Waktu Penelitian dilaksanakan pada Bulan Juni sampai dengan Bulan Desember 2009. Analisis data dilakukan secara deskriftif dan Analisis Komoditi Basis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Tingkat pendidikan Rumah tangga miskin pedesaan sebagian besar hanya tamatan SD dengan mata pencaharian buruh dan petani. Pendapatan rumah tangga miskin per bulan di bawah Rp 500.000,00 dengan waktu perolehan harian. Potensi untuk meningkatkan pendapatan rumah tangga miskin di pedesaan baik di Kabupaten Garut, Sumedang dan Kabupaten Majalengka ditinjau dari kondisi lahan dan pengembangan komoditi sangat potensial. Peningkatan produktivitas rumah tangga miskin di pedesaan dengan pemanfaatan potensi ekonomi lokal mencakup Konsep pembinaan dan pemberdayaan dan Konsep pengembangan ekonomi lokal di pedesaan berdasarkan pada basis komoditi pertanian Kata kunci: Pengentasan Kemiskinan, Produktivitas Ekonomi, Pertumbuhan Ekonomi
idris
[utech_latest_posts category=’idris’]