February 7, 2009

Kajian Aspek Biokimia Darah Itik (Anas Sp) di Sekitar Lokasi Industri Desa Cimareme Kabupaten Bandung Barat

Andi Mushawir, SPt., MP, Dr. Ir. Elvia Hernawan, MS, Ronnie Permana, SPt., M.si Fakultas: PETERNAKAN Sumberdana: LITMUD Tahun: 2009 Abstrak: Ternak itik yang dipelihara secara tradisional di sekitar industri tekstil berisiko tercemar logam berat timbal (Pb) dari limbah industri tersebut, yang berdampak terhadap kerusakan hati itik. Kerusakan ini berdampak terhadap vitellogenesis yaitu sintesis vitellogenin, b-lipoprotein, untuk prekursor yolk. Indikator kerusakan jaringan hati ditandai dengan meningkatnya kadar enzim transaminase darah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui profil transaminase (SGPT dan SGOT) darah itik yang tercemar Pb dari limbah cair industri tekstil. Penelitian ini menggunakan 60 ekor itik tegal yang terdiri atas 30 ekor itik yang tidak tercemar limbah tekstil dan 30 ekor itik yang tercemar limbah tekstil yang berumur 10-12 bulan dengan berat badan awal 1,6 kg . Metode penelitian yang digunakan adalah dengan metode survei dengan purposif sampling. Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan uji T-student sampel tidak berpasangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa adalah kadar SGPT yang tercemar logam Pb berbeda nyata lebih tinggi 76,74

Artikel terkait