Tita Rialita, S.Si,M.Si., Debby M. Sumanti, Ir., MS dan Een Sukarminah, Ir., MS Fakultas: FTIP Sumberdana: DIKS Tahun: 2005 Abstrak: Makanan dan minuman jajanan di sekitar kampus Unpad Jatinangor berpotensi mengandung mikroba pencemar penyebab penyakit akibat tingginya tingkat polusi dari kendaraan bermotor. Penyebaran penyakit melalui makanan (foodborne disease) seringkali terjadi disebabkan juga oleh kegiatan sanitasi yang buruk di rantai produksi makanan. Salah satu jenis mikroba enteropatogenik indikator pencemaran pada makanan/minuman adalah bakteri Escherichia coli yang termasuk ke dalam kelompok koliform. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat pencemaran bakteri enteropatogenik E. coli dan koliform dalam makanan/minuman jajanan di sekitar kampus Unpad Jatinangor. Metode penelitian yang digunakan adalah metode eksperimen. Pengamatan dilakukan secara deskriptif, dengan variabel yang diamati adalah jumlah MPN bakteri koliform (sel/mL), hasil identifikasi berdasarkan pewarnaan gram dan pengamatan mikroskop, dan jumlah total E. coli dan koliform menggunakan metode hitungan cawan (SPC). Hasil pengamatan menunjukkan sampel minuman Pop Ice positif mengandung bakteri E. coli dan koliform lain, sedangkan sampel lumpia basah, es kelapa, rujak, batagor, nasi goreng, lontong kari, gorengan, jus buah, dan cendol menunjukkan hasil negatif E. coli tetapi positif mengandung bakteri koliform. Jumlah MPN koliform tertinggi terdapat pada sampel lumpia basah, batagor, dan Pop Ice (masing-masing sebanyak 240 sel/100 mL), jumlah MPN koliform terendah pada sampel minuman es kelapa (15 sel/100 mL), sedangkan sampel es kelapa, rujak, nasi goreng, lontong kari, gorengan, jus buah dan cendol mengandung bakteri koliform pada kisaran jumlah 23-210 sel/mL. Tingkat keseriusan bahaya (severity) dari rata-rata jumlah MPN seluruh sampel makanan/minuman jajanan yang diperiksa termasuk ke dalam kategori bahaya rendah hingga sedang, dengan resiko bahaya kategori II (sedang) hingga kategori III (tinggi) (Pedoman SNI 01-4852-1998; CAC/RCP1-1969, Rev. 4 (2003)). Kata kunci: jajanan pasar, bakteri kontaminan, E. coli
idris
[utech_latest_posts category=’idris’]