Dra. Sri Rejeki Rahayuningsih, M.Si., Mia Miranti Rustama, S.Si.,MP. dan Melanie, S.Si. Fakultas: MIPA Sumberdana: DIKS Tahun: 2005 Abstrak: Pengendalian serangga vector penyakit secara biologis dengan bakteri merupakan salah satu alternatif yang ditempuh untuk menghindari efek samping yang merugikan akibat pemakaian insektisida sintetis. Bakteri Bacillus thuringiensis dan Bacillus sphaericus bersifat pathogen terhadap serangga ordo Diptera, Lepidoptera dan Coleoptera karena menghasilkan endotoxin yang bersifat lethal apabila termakan oleh serangga tertentu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas B. thuringiensis dan B. sphaericus dengan berbagai konsentrasi terhadap tingkat mortalitas larva Aedes aegypti dan Anopheles aconitus. Metode penelitian dengan Rancangan acak kelompok , variabel yang diamati adalah jumlah larva Aedes dan Anopheles yang mati dalam waktu tiga hari. Hasil penelitian menunjukkan bahwa B. thuringiensis dengan konsentrasi 10-1 menyebabkan tingkat mortalitas lebih tinggi pada Aedes aegypti daripada Anopheles aconitus, tetapi B. sphaericus dengan konsentrasi yang sama menyebabkan tingkat mortalitas lebih tinggi pada Anopheles aconitus daripada Aedes aegypti Kata kunci: