Dr. Eng. Lusi Safriani, M.Si Sahrul Hidayat, M.Si Fakultas: MIPA Sumberdana: HIBAH BERSAING Tahun: 2009 Abstrak: Kristal fotonik menarik banyak perhatian karena memiliki struktur dan sifat optik yang unik. Kristal fotonik memiliki photonic bandgap atau struktur pita fotonik yang dapat digunakan untuk memanipulasi propagasi cahaya. Keunggulan ini dapat digunakan untuk merancang divais optik yang terintegrasi atau lebih dikenal sebagai all-optical circuits. Kristal fotonik tiga dimensi dapat menghasilkan komplit photonic bandgap sehingga lebih menarik dalam aplikasi karena dapat memanipulasi cahaya dalam segala arah. Salah satu teknik untuk menghasilkan material kristal fotonik tiga dimensi adalah dengan membentuk susunan periodik dari partikel koloid monodispersed dalam ukuran submikrometer dengan metoda self-assembly. Partikel koloid monodispersed sebagai partikel pembentuk kristal fotonik dapat berupa bahan anorganik seperti silika maupun bahan organik/polimer seperti polistiren. Dalam penelitian ini telah dilakukan sintesis partikel silika dan polistiren dengan diameter partikel dalam orde ratusan nanometer (nm) sehingga akan menghasilkan struktur pita fotonik yang sesuai dengan kebutuhan dalam aplikasi divais optik. Metoda self-assembly digunakan untuk memperoleh kristal fotonik partikel koloid silika dan polistiren dalam bentuk film tipis sehingga dapat lebih mudah diintegrasikan kedalam divais optik. Penentuan struktur pita fotonik dilakukan melalui pengukuran spektrum UV-Vis pada daerah panjang gelombang 200-1000 nm. Puncak absorbsi spektrum UV-Vis tersebut berkaitan dengan struktur pita fotoniknya. Berdasarkan hasil eksperimen puncak tersebut berada pada daerah 520 nm untuk kristal fotonik silika dan 780 nm untuk kristal fotonik polistiren. Scanning Electrom Microscope (SEM) digunakan untuk menentukan struktur kristal fotonik yang memperlihatkan bahwa baik partikel silika maupun polistiren tersusun secara periodik membentuk susunan face center cubic. Melalui analisa Hukum Bragg dan puncak absorbsi pada spektrum UV-Vis diameter partikel dapat ditentukan. Partikel silika memiliki diameter 360 nm sedangkan partikel polistiren adalah 460 nm dan hasil tersebut sesuai dengan hasil yang diperoleh melalui SEM Kata kunci: Kristal Fotonik, Koloid, Teknologi Komunikasi
idris
[utech_latest_posts category=’idris’]